Kayu putih Rejeki Jaya menjadi alternatif pilihan oleh-oleh jika berkunjung ke Makassar. Foto: DOk. shutterstock

Kayu putih Rejeki Jaya atau lengkapnya minyak kayu putih Rejeki Jaya Revina adalah salah satu oleh-oleh khas dari Makassar. Produk minyak gosok tradisional ini belakangan mulai banyak dilirik orang. Selain sebagai oleh-oleh juga sebagai opsi di antara produk sejenis dari beberapa produsen besar.

Kayu Putih Rejeki Jaya

Minyak kayu putih sendiri secara turun temurun menjadi salah satu produk kesehatan yang kerap dicari konsumen tanah air. Hal ini dikarenakan budaya masyarakat Indonesia yang gemar menggunakan minyak gosok, diantaranya seperti minyak kayu putih, untuk membantu meredakan masalah kesehatan tubuh seperti masuk angin, gatal-gatal, pegal linu dan lain lain.

Kayu putih Rejeki Jaya dioleh dari pulau Namlea, Maluku, dan menjado oleh-oleh khas Makassar.
Minyak Kayu putih Rejeki Jaya khas kota Makassar. Foto: Dok. tokopedia

Yang unik, minyak kayu putih Rejeki Jaya ini merupakan minyak kayu putih yang dibuat secara tradisional. Bahan baku dan proses penyulingannya berada di Pulau Buru, Kepulauan Maluku. Pulau ini memang dikenal sebagai sentra produksi minyak kayu putih terbesar di Indonesia, yang berpusat di kota Namlea, kawasan bagian timur pulau Buru. Sejak dulu, daerah ini sudah banyak ditumbuhi pohon kayu putih.

Pohon kayu putih dinamai demikian karena warna batang pohonnya yang cenderung putih. Biasanya ia tumbuh setinggi kira-kira lima meter, dan daunnya sepanjang jari orang dewasa. Dalam proses pembuatan minyak kayu putih, daun-daun yang dipilih biasanya berumur minimal enam bulan dipanen setiap dua minggu sekali, biasanya hingga puluhan kilogram per panen.

Daun-daun kayu putih hasil panen tersebut kemudian direbus dan disuling selama kurang lebih enam hingga tujuh jam. Ketel yang digunakan untuk merebus ditutup rapat dan uap dialirkan lewat pipa ke ketel pendinginan.

Uap tersebut lantas terkondensasi dan menjadi minyak dan air yang terpisah. Minyaknya kemudian diambil menjadi minyak kayu putih seperti yang kita kenal.

Dalam sehari, proses ini bisa dilakukan dua hingga tiga kali. Semua detail dan proses penyulingan tersebut, termasuk material alat yang digunakan seperti ketel beserta pipa, saringan serta penutupnya. Bahkan besar api di tungku yang digunakan, sudah menjadi resep yang diturunkan sejak sebelum jaman penjajahan Belanda.

Tetapi yang membuat minyak kayu putih buatan pulau Buru spesial dan unik dibanding produk minyak kayu putih lainnya adalah kemurniannya yang tidak dicampur apapun. Ia juga dikenal dengan karakternya yang secara alami berwarna hijau, punya aroma harum yang kuat dan jika digunakan di kulit terasa lebih hangat dibanding minyak kayu putih lainnya. Bahkan minyaknya bisa juga dikonsumsi dengan air sebagai obat herbal.

Kebanyakan dari minyak kayu putih buatan pulau Buru ini kemudian dikirim keluar daerah untuk dijual dengan berbagai merek tertentu, seperti misalnya di Ambon. Namun UD. Rejeki Jaya, yang berpusat di Makassar, melihat peluang bisnis mengemas minyak kayu putih sebagai produk oleh-oleh.

Maka kemudian mereka kini ikut mendistribusikan minyak kayu putih pulau Buru untuk kemudian dikemas dan dijual menjadi produk sendiri, layaknya produk lokal. Bahkan bisa dikatakan merek Rejeki Jaya dan Revina merupakan merek minyak kayu putih pulau Buru yang paling dikenal saat ini.

Kayu Putih Rejeki Jaya menjadi alternatif oleh-oleh yang mencerminkan kehangatan keluarga Indonesia.
Kayu putih sejak lama diandalkan untuk kesehatan. Foto: Dok. shutterstock

Ada beberapa jenis dan varian yang ditawarkan kayu putih Rejeki Jaya dan Revina ini. Yang pertama dari jenis minyaknya, di mana produk dibedakan menjadi minyak kayu putih jenis standar dan minyak kayu putih jenis super. Yang membedakan antara kedua produk tersebut adalah minyak jenis super yang diklaim lebih hangat dibanding jenis standar.

Lebih lanjut, untuk membedakan kemasan kedua produk tersebut, merek Rejeki Jaya digunakan pada produk minyak kayu putih standar. Ia dengan menggunakan label dan kotak berwarna hijau. Sementara merek Revina digunakan pada produk minyak kayu putih super dengan label dan kotak berwarna biru.

Selain itu, minyak kayu putih Rejeki Jaya dan Revina juga dibedakan dari ukurannya. Biasanya, produk dijual menggunakan botol kaca atau plastik yang disimpan dalam kotak. Ukurannya beragam dari 30 ml, 60 ml, 140 ml, 270 ml dan 330 ml. Untuk yang berukuran kecil seperti 30 ml dan 60 ml menggunakan botol plastik, sedangkan ukuran sedang hingga besar seperti 140 ml, 270 ml dan 330 ml menggunakan botol kaca.

Harga minyak kayu putih Rejeki Jaya dan Revina juga dibedakan dari ukurannya. Untuk yang berukuran 30 ml dijual Rp 40 ribu, botol 60 ml sekitar Rp 65 ribu hingga 70 ribu, botol 140 ml seharga Rp 150 ribu, botol 270 ml berkisar Rp 225 ribu hingga 395 ribu, dan botol 330 ml mulai dari Rp 265 ribu sampai Rp 450 ribu. Untuk merek Revina minyak kayu putih super, harganya sedikit lebih mahal.

Belakangan, selain produk minyak kayu putih, mereka juga menyediakan produk minyak telon untuk bayi dan anak-anak yang juga bermerk Revina. Dengan ukuran botol 140 ml dan 270 ml, masing-masing dihargai Rp 100 ribu dan Rp 185 ribu. Semakin menambah pilihan bagi anda yang mencari oleh-oleh sekaligus alternatif minyak gosok tradisional.

Minyak Kayu Putih Rejeki Jaya dan Revina

Jl. Taman Sudiang Indah, Citra Sudiang Estate Blok D2/49, Makassar

agendaIndonesia/Audha Alief P.

*****

Yuk bagikan...

Rekomendasi